Rabu, 13 Oktober 2010
Kaka Tegaskan Tetap Di Madrid
Kepada laman Jerman 4-4-2.com yang dilansirMarca.com, Kaka menyatakan, semua pemberitaan di media massa yang menyebutkan dirinya bakal meninggalkan Madrid untuk bergabung dengan Inter dan Milan tidak benar.
“Apa yang sudah ditulis di media massa mengenai rumor itu sama sekali tidak benar. Target utama saya sekarang adalah memulihkan kondisi fisik,” tegas pemain asal Brasil tersebut.
“Ketika saya sudah pulih, maka saya akan bermain di Madrid untuk Real Madrid. Hanya itu yang bisa saya sampaikan, dan itu sepenuhnya benar. Saya akan tetap berada di Madrid hingga musim panas nanti.”
“Selanjutnya bagaimana? Hanya Tuhan yang tahu.”
Source:goal.com
Posted by utarakn at 21.41 0 comments
Labels: Liga Spanyol, Real madrid, Transfer Pemain
Allegri: Kaka? No Comment
Spekulasi terkait masa depan Kaka terus berkembang. Bahkan kabarnya, setelah gagal menunjukkan sinarnya di Real Madrid, gelandang kreatif asal Brasil itu bakal kembali ke Milan.
Harian Spanyol dan Italia pun menekuni kabar tersebut dan mengembangkan spekulasi seputar masa depan Kaka. Namun kubu Milan diminta Massimiliano Allegri untuk tidak terlalu menanggapi kabar yang sejauh ini belum jelas kepastiannya.
"Saya menolak berkomentar seputar transfer Kaka, karena masih ada tiga bulan sebelum jendela transfer kembali dibuka, dan kami sudah kompetitif dengan pemain yang kami punya," tegas Allegri.
"Kaka memang pemain yang luar biasa, tapi untuk saat ini kami tak punya waktu untuk memikirkan hal seperti ini," tandas allenatore Milan itu kepada La Gazzetta dello Sport.
"Tapi apakah dengan kembalinya Kaka bisa memunculkan masalah di ruang ganti? Tidak, hal semacam ini tidak akan mengganggu keharmonisan tim. Tapi saya lebih memilih untuk fokus pada laga kami, karena pada saat ini kami berada di tahap yang sangat penting dan menjadi kewajiban saya untuk fokus pada laga di Liga Champions melawan Real Madrid dan di laga Serie A Italia melawan Juventus dan Napoli," tegas Allegri.
Source: goal.com
Posted by utarakn at 16.29 0 comments
Labels: AC Milan, Liga Italia
Kejujuran Kunci Utama Luruskan Kinerja PSSI
Posted by utarakn at 14.50 0 comments
Labels: Sepak Bola Indonesia
Penonton Rusuh, Laga Italia-Serbia Ditunda
Posted by utarakn at 10.05 0 comments
Labels: Sepak Bola internasional
Pergi Dugem, Sidney Govou Kena Peringatan Keras
Posted by utarakn at 09.49 0 comments
Labels: Lifestyle
Kondisi Mulai Membaik, Ambrosini Siap Kembali
Posted by utarakn at 09.25 0 comments
Labels: AC Milan, Liga Italia
Benzema Tidak Akan Tinggalkan Madrid
Posted by utarakn at 08.52 0 comments
Labels: Liga Spanyol, Real madrid, Transfer Pemain
Ibrahimovic Akan Sambut Kaka
Posted by utarakn at 08.42 0 comments
Labels: AC Milan, Liga Italia, Transfer Pemain
Presiden Madrid Bertekad Pertahankan Kaka
Posted by utarakn at 08.37 0 comments
Labels: Liga Spanyol, Transfer Pemain
Mourinho Ingin Reuni Dengan Milito
Di bawah polesan Jose Mourinho, Diego Milito kerap tampil menawan. Namun seperginya dari Giuseppe Meazza untuk menukangi Real Madrid, striker Inter Milan itu seakan tenggelam.
Sangat kontras memang dengan sosok Milito yang di musim lalu mampu memberikan warna perbedaan bagiNerazzurri hingga puncaknya membawa tim merengkuhtreble gelar.
Hadirnya pelatih Rafael Benitez juga mulai menutup kans Milito. Apalagi kini Samuel Eto'o, pemain yang justru di musim lalu tak begitu gemilang, mulai menunjukkan kelasnya saat ini. Milito kini seolah menjadi pilihan kedua Benitez.
Sontak situasi ini tampaknya dicermati dengan seksama oleh The Special One. Sang pelatih pun dikabarkan sangat berambisi kembali bekerja sama dengan Milito dalam upaya mengembalikan level performa sang striker.
Mourinho masih ingin lagi mendandani barisan penyerangnya yang dinilainya masih kurang lancip. Milito masuk dalam kriteria tersebut sebagai penyempurna daya dobrak tim.
Di samping Milito, Los Blancos juga masih gencar melakukan pendekatan terhadap bek sayap Inter Maicon.
Sementara Nerazzurri sendiri pun tak ketinggalan meilirik beberapa pemain Madrid. Kaka dan Karim Benzema disebut-sebut sangat diminati pihak Inter.
Source: goal.com
Posted by utarakn at 08.31 0 comments
Labels: Liga Italia, Transfer Pemain
Kim Pulang Dengan Kondisi Cedera
Source: goal.com
Posted by utarakn at 08.25 0 comments
Labels: Sepak Bola Indonesia
Selasa, 12 Oktober 2010
King Rayakan Ultah Di Tengah 30 Wanita
Ledley King sepertinya membuat tema tertentu untuk merayakan milad ke-30 kemarin. Pasalnya, acara pesta yang dihelatnya di sebuah hotel berbintang itu didatangi 30 wanita yang baru dikenalnya.
Sumber The Sun mengungkapkan, bek Tottenham Hotspur itu merayakan pesta ulang tahunnya di sebuah kamar di hotel bintang lima, Mayfair Hotel. Tidak ada acara spesial di awal pesta tersebut karena hanya diwarnai dengan makan malam di restoran bersama teman-temannya.
Namun kemudian, ketika malam semakin larut, sejumlah teman Ledley King mulai menyebar mencari 'mangsa'. Dengan membawa total 30 gelang karet, mereka pun masuk ke sebuah bar dan memilih 30 orang wanita berwajah cantik untuk menggelar private party di sebuah kamar.
"Ada dua petugas keamanan di lift yang hanya membolehkan wanita dengan gelang tangan masuk ke sebuah penthouse. Setidaknya ada 30 wanita yang masuk ke acara itu," ungkap saksi mata.
Tidak jelas pesta seperti apa yang dihelat di kamar tersebut. Namun bisa dipastikan jika Ledley King mengeluarkan banyak uang untuk menggelar pesta tersebut. Untuk sewa kamar itu sendiri nilainya mencapai tiga ribu poundsterling. Belum lagi biaya free bar di pesta itu.
"Bisa jadi Ledley merayakan ulang tahunnya dengan gaya. Dia tidak mengakhiri pesta hingga besok sorenya," tandas sumber tersebut.
Source: goal.com
Posted by utarakn at 22.23 0 comments
Labels: Lifestyle, Liga Inggris
Indonesia Tundukkan Maladewa
Setelah diluluhlantakkan Uruguay 7-1 pada pertandingan persahabatan akhir pekan kemarin, timnas senior mampu bangkit dan memetik kemenangan 3-0 atas Maladewa di Stadion Siliwangi, Banudng, Selasa [12/10].
Berbeda dari pertandingan sebelumnya, timnas senior tidak mendapat tekanan berarti dari tim tamu. Kiper Markus Haris Maulana yang bekerja keras membendung tendangan pemain Uruguay, kali ini terlihat lebih santai.
Pada pertandingan ini, Indonesia menguasai permainan. Hanya saja, penyelesaian akhir yang buruk dan tergesa-gesa membuat Indonesia hanya mampu melesakkan satu gol di babak pertama.
Bertanding di bawah sengatan terik matahari, kedua tim mengawali laga dengan lamban. Maladewa mencoba untuk menjebol gawang timnas senior lebih dulu. Upaya itu dapat pada menit ke-16, ketika Ashfaq Ali melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti. Namun Markus bisa mementahkan peluang tersebut.
Di lain sisi, kreasi permainan timnas senior tidak terlihat bagus. Koordinasi antarlini tak berjalan dengan baik. Akibatnya, Maladewa tidak terlalu mendapat tekanan berarti.
Pada menit ke-31, timnas senior akhirnya berhasil memecah kebuntuan melalui Oktovianus Maniani. Pemain Sriwijaya FC yang diturunkan sebagai starter di laga kali ini menyambut umpan Boaz Solossa dari sektor kanan pertahanan Maladewa.
Oktovianus yang berada di sektor kiri menerima umpan itu dengan baik. Bola tendangan pelan Oktovianus sempat mengenai mistar kanan gawang Maladewa sebelum akhirnya bersarang di dalam jala Mohamed Imran.
Unggul satu gol membuat timnas senior menjadi lebih percaya diri untuk memperbesar keunggulan. Namun hingga babak pertama usai, skor 1-0 tetap bertahan.
Di babak kedua, timnas senior mencoba bermain lebih agresif. Berbagai variasi serangan coba dikembangkan untuk membongkar pertahanan Maladewa. Namun seperti halnya di babak pertama, penyelesaian akhir yang terburu-buru tidak membuat timnas senior menambah gol.
Pada menit ke-60, Bambang Pamungkas mendapat peluang untuk memperbesar keunggulan timnas senior. Namun tendangannya masih menyamping di sisi kiri gawang Maladewa.
Pelatih Alfred Riedl selanjutnya memasukkan Yongki Aribowo, dan menarik Bambang. Permainan Indonesia sedikit mengalami peningkatan. Hasilnya, timnas senior memperbesar keunggulan pada menit ke-74.
Berawal dari penetrasi Firman Utina dari sektor tengah ke jantung pertahanan Maladewa. Firman memberikan umpan kepada Yongki. Sambil memutar badannya, Yongki melepaskan tendangan ke arah gawang. Mohamed Imran gagal menangkap bola dengan baik, sehingga si kulit bundar bersarang di jalanya.
Unggul dua gol membuat timnas senior terus meningkatkan serangan ke pertahanan Maladewa. Hanya saja, penyelesaian yang buruk dan terkesan egois membuat peluang yang diperoleh menjadi terbuang percuma.
Menjelang pertandingan berakhir, timnas senior berhasil memperbesar keunggulannya melalui Toni Sucipto. Berawal dari umpan jauh Yongki di sisi kanan pertahanan Maladewa, bola lambung disambut Toni dengan tendangan voli yang menghujam gawang Maladewa. Skor 3-0 ini bertahan hingga pertandingan usai.
Source: goal.com
Posted by utarakn at 19.02 0 comments
Labels: Sepak Bola Indonesia
CATATAN Nasional: Stamina Pemain Timnas Tidak Memadai, Lagu Lama PSSI
Hasil miris kembali ditorehkan skuad timnas senior Indonesia saat dibantai Uruguay 7-1, pada laga ujicoba internasional di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (8/10) malam.
Hanya saja, penampilan trengginas para pemain nasional tidak berlangsung lama, hingga akhirnya Luiz Suarez dkk mampu menyarangkan tujuh gol, setelah terus mengurung lini pertahanan Indonesia yang mendapat dukungan penuh dari puluhan ribu penonton yang memadati stadion.
Penyebabnya, stamina para pemain ‘Merah Putih’ cepatdrop dan kehabisan tenaga. Padahal dari segi skill dan teknik permainan, perbedaannya tidak begitu jauh dengan pemain Uruguay yang merupakan semi-finalis Piala Dunia 2010 Afrika Selatan.
“Harus diakui, kami memang kalah segala-galanya dari Uruguay. Tapi sebetulnya, karena kami terlalu cepat melakoni ujicoba. Padahal kami baru mulai kumpul lagi. Belum lagi, karena ditangani pelatih baru yang tentunya kami masih harus beradaptasi dengan gaya kepelatihannya,” ungkap kapten timnas Bambang Pamungkas sesaat usai timnya dibantai Uruguay.
Pernyataan bomber Persija Jakarta ini memang ada benarnya. Jika saja memiliki stamina yang cukup, bisa jadi mereka mampu mengimbangi Uruguay. Atau, kalau pun kalah tidak akan sampai kebobolan sampai tujuh gol yang tentunya sangat memalukan. Apalagi terjadi di hadapan publik sendiri yang juga disaksikan kepala negara, Presiden SBY.
Tapi sekiranya kita bisa melihat lebih jauh, kendala stamina yang dialami para pemain nasional ini bukan hal baru. Bahkan sudah menjadi ‘lagu lama’ yang membuat prestasi sepakbola nasional terus terjun bebas, sehingga berada di titik nadir paling rendah dan cukup mengkhawatirkan.
Pertanyaannya adalah? Kenapa PSSI yang merupakan pemegang otoritas sepakbola nasional di tanah air tidak berupaya memperbaiki kelemahan mendasar ini? Padahal dalam beberapa hal mereka mampu melakukannya, seperti pembibitan pemain yang tengah dilakukan di Uruguay melalui tim S.A.D Indonesia, yang tentunya menelan biaya tidak sedikit.
Mengapa juga standarisasi fisik dan VO2 max setiap pemain sepakbola di tanah air tidak diberlakukan terhadap semua kontestan kompetisi yang digelar? Tentunya dengan menyesuaikan level kompetisi yang diikuti klub tersebut.
Dengan demikian, ada keseragaman stamina para pemain nasional yang tentunya sangat berguna saat mereka terpilih membela timnas, karena juru racik yang menukangi timnas tidak lagi dipusingkan dengan masalah stamina pemain.
Kenyataan ini berimbas pada mencuatnya ketidakpercayaan kepada PSSI, sehingga muncul desakan agar Nurdin Halid sebagai ketua umum PSSI mundur dari jabatannya. Sebab, pria asal Makassar ini dinilai telah gagal memimpin roda organisasi olahraga paling populer di tanah air dengan baik dan benar.
Terlebih banyaknya kasus yang muncul dan tidak bisa diselesaikan dengan baik. Belum lagi penerapan aturan yang terkadang dilanggar sendiri para pengurus PSSI yang bertameng di balik hak prerogatif seorang ketua umum, yang kerap membuat blunder dalam mengeluarkan putusan.
Source: goal.com
Posted by utarakn at 18.44 0 comments
Labels: Sepak Bola Indonesia